Selasa, 30 Oktober 2012

Apa itu Sahabat?

Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua atau lebih entitas sosial.

"Persahabatan" menggambarkan suatu hubungan yang melibatkan pengetahuan, penghargaan dan afeksi. Dimana sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya yang menunjukkan kesetiaan satu sama lain.
Jadi secara tidak langsung sahabat adalah teman dekat yang benar-benar tau hal kecil tentang diri kita, bahkan banyak orang menganggap seorang sahabat sudah seperti saudara bagi dirinya.




Nilai yang terdapat dalam persahabatan seringkali apa yang dihasilkan seorang sahabat memperlihatkan secara konsisten: 
  1. Kecenderungan untuk menginginkan apa yang terbaik bagi satu sama lain
  2. Simpati dan Empati
  3. Kejujuran, walaupun terkadang dalam keadaan-keadaan sulit bagi orang lain untuk mengucapkan kebenaran
  4. Saling pengertian




Semua orang tentu mempunyai teman baik yang amat dekat maupun yang cukup dekat. Sedari kecil sampai tua, kita pasti punya teman yang tidak mungkin bisa kita lupakan san sampai tua nanti pun kita tetap bisa menjalin persahabatan yang erat dengan mereka. Terkadang ada sahabat yang bisa berubah menjadi musuh dan menjauh akibat perselisihan, tetapi kita sebagai anak-anak Tuhan diajarkan bagaimana untuk membina persahabatan antar satu dengan yang lain.


"Sahabat" adalah seseorang yang mengerti dirimu dan menerimamu apa adanya, dan sahabat adalah seseorang yang mau berkorban untukmu dan mau memberikan apa yang terbaik yang ada padanya.

Markus 2:1-12 adalah contoh yang Alkitab katakan tentang persahabatan.


10 Ayat Alkitab tentang "Persahabatan"

1. Jadilah seorang sahabat yang sejati
Amsal 18:24
"Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara"


2. Memilih persahabatan secara bijaksana
Amsal 13:20
"Siapa yang bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang"


3. Persahabatan seperti yang di teladankan oleh Tuhan Yesus
Yohanes 15:12-13
"Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku mengasihi kamu, tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya"


4. Persahabatan yang baik saling mengukuhkan iman kristiani
Amsal 27:17
"Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya"


5. Persahabatan sejati membutuhkan kesetiaan dalam segala percobaan
Amsal 17:17
"Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran"


6. Hati-hati dalam memilih teman
Amsal 22:24-25
"Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah, supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri"


7. The Power of Two atau Kekuatan Ganda
Pengkhotbah 4:9-10
"Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalau mereka jatuh, yang seorang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya"


8. Sahabat terbaik adalah Tuhan
Yakobus 4:8
"Mendekatlah kepada Allah, dan ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!"


9. Dampak bila menjalin persahabatan
Amsal 12:26
"Orang benar mendapati tempat penggembalaannya, tetapi jalan orang fasik menyesatkan mereka sendiri"


10. Sahabat yang baik berperan sebagai penasihat
Amsal 15:22
"Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan, tetapi terlaksana kalau penasihat banyak"


Sebelum kita mencari sahabat, ada baiknya kita menjadi sahabat bagi orang lain dulu. Bertemanlah dengan tulus dan jangan mengharapkan apa-apa darinya. Pinjamkanlah telingamu dan pundakmu baginya bila ia sedang bersedih. Turut bergembiralah bersamanya ketika ia sedang gembira. Jangan iri, jangan cemburu, karena persahabatan sejati didasari oleh kasih ( 1 Korintus 13:13 ).
Persahabatan yang dibangun hendaklah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan rohani kita, yang penting adalah agar kita dapat mempengaruhi dan bukan dipengaruhi oleh orang lain.


Semoga bermanfaat
Tuhan Yesus Memberkati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar